2 day trip to bandar lampung

Perjalanan dari bekasi ke dermaga pelabuhan merak memakan waktu 2 1/2 jam. Tarif untuk golongan IVa sebesar 275.000 (per juni 2014) . Disini byk sekali truk2 besar yg mengantri untuk menyebrang. Tapi untuk kendaraan pribadi terasa tidak begitu susah. Untuk alokasi perjalanan laut, ada beberapa feri yg bisa berlayar lbh cepat, sehingga hanya memakan waktu lbh singkat, jd tergantung feri yg digunakan, dan biasanya untuk mobil pribadi ditempatkan di labuan plg atas. Yang tidak boleh terlewat tentu saja jgn lupa bawa cemilan atau setidaknya baterai gadget full charge.

Setelah menempuh kurang lebih 3 jam di laut, akhirnya sampai jg didaratan, hal pertama yg dijumpai adalah macet ke arah bandar lampung. Tidak heran krn banyaknya truk angkut barang dan sedang perbaikan jln (saat perjalanan saya).

Berikutnya penginapan, setelah cek di pegipegi.com yg akan jd pilihan adalah pop hotel tanjung karang yg beralamat Jl.Wolter Mongonsidi Bandar Lampung. Dari iklan yg diberikan hanya 15 menit dari pelabuhan Bandar Lampung. Hotel ini cukup baru saat ini, tempatnya cukup cozy dan strategis. Di dalam kamar cukup nyaman mirip apartemen tipe studio mini, dilengkapi ac, wifi, tv cable, pemanas air dan safety box. Harganya saat itu 328.000 krn saya pakai BCA card dpt potongan 5 %. satisfied. Kamar sendiri bisa untuk 3 orang. selain ada double bed jg terdapat sofa yg bisa digunakan untuk tidur juga. Saat breakfast jg lumayan enak, saat itu menunya nasi oishi, Roti, dan singkong thailand. Lumayan kenyang. Sistem yg dipakai disini self service.

One day trip : pulau seribu kelor, cipir, dan unrust.

   perjalanan di mulai dari muara kamal, lokasinya dekat dgn SMP negeri 120, dari situ masih perjalanan lewati pasar ikan untuk sampai pelabuhan muara kamal.
  Tujuan pertama di PULAU KELOR. Daya tarik utk tmpt ini adalah sebuah benteng persenjataan yg ada ditengah pulau kecil ini. saat saya datang ke tempat ini, byk sekali fotografer baik pemula maupun amatir ditmpt ini. Beberapa ada yg foto prewedding dipulau ini. Untuk ukuran pulau kecil, tmpt ini cukup lumayan menghibur.
   Destinasi berikutnya ke pulau arkeologi CIPIR. Tempat ini lbh krn bangunan2 kunonya bekas rumah sakit jaman belanda, sisanya biasa. Bangunannya pun tidak terlalu terawat. Tp utk sekedar berteduh sambil melihat lautan, dirasa cukup lumayan.. a little.
   Pulau berikutnya adalah Pulau Onrust, sperti halnya pulau Cipir, disini dpt ditemukan bangunan kuno belanda, namun disini lbh berisi, setidaknya terdapat museum, penjara dan makam, klo malam saya yakin pasti gelap dan seram.Disini jg byk fotografer, entah untuk transit saja atau hal lain.
   Untuk ketiga pulau tersebut tidak jauh satu sama lainnya, dan dari pelabuhan pun hanya memakan waktu 30 menit-an.