Dec 5, 2015

Sunday words 06/12/15

Proses keselamatan
Roma 8 : 28 - 30
Roma 8:28-30 (TB)  Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.
Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.

Pembenaran(justification)
Pemberian Tuhan diresponi dengan iman.

Pengudusan(sanctification)
Manusia masih hidup dalam daging. Proses untuk sempurna segambar dengan Dia. Kelemahan(juga ikatan) di hilangkan dengan bantuan roh kudus.

Permuliaan(glorification)
Tubuh kemuliaan.

APBN by Adler Haymans

APBN berisi pendapatan dan belanja negara.

Dalam APBN tidak dikenal profit yang ada surplus atau defisit.

APBN di persiapkan oleh kementerian keuangan dan masukan kementerian lainnya di ajukan ke DPR & presiden (untuk disetujui).

Pendapatan
Terdiri dari penerimaan oleh pajak, bukan pajak dan hibah.

Sekitar 65-70 % pendapatan dari pajak.

Bila tidak dipenuhi akan ditutupi dengan pinjaman.

Pinjaman bisa dari luar negeri maupun dalam negeri.

Belanja dapat ditemukan belanja pegawai ( 13 - 15 %) dan belanja barang (fluktuatif).

Belanja barang menentukan sektor yang pemerintah ingin kembangkan.

Garam v MSG

MSG disusun 2 komponen : Natrium & Asam Glutamat.

MSG dinyatakan aman sebagai bahan tambahan.

Asam glutamat ditemukan dalam berbagai jenis makanan tinggi protein seperti susu, daging dan ikan.

MSG dikurangi dengan menambah garam.

Kadar natrium garam 3x lipat MSG.

Batas asupan natrium adalah 2.000 miligram perhari (permenkes 2013).

Konsumsi natrium berlebih menyebabkan hipertensi. (Ex: mie instant bisa mengandung 1000mg persaji).

#niceinfo #nicelife

Dec 4, 2015

50 orang terkaya indonesia

Daftar yang diberi nama Indonesia's 50 Richest ini memuat 50 orang miliarder Indonesia, jumlah kekayaannya, dan sektor bisnis yang menjadi fokus pendorong kekayaan para orang super kaya tersebut.

Keluarga Hartono masih menempati posisi teratas dalam daftar 50 orang terkaya Indonesia.

Kekayaan Hartono mencapai 15,4 miliar dollar AS atau sekitar Rp 210,98 triliun (kurs Rp 13.700 per dollar AS) dari bisnis rokok Djarum dan perbankan yang digeluti selama ini.

Sementara Aksa Mahmud merupakan satu-satunya pengusaha asal Sulsel yang masuk daftar.

Adik ipar Jusuf Kalla ini berada diurutan ke 35, atau naik satu peringkat saat Forbes merilis tahun lalu.

BACA JUGA : Aksa Mahmud Orang Terkaya Indonesia yang Jarang Makan Pakai Sendok

Kekayaan pengusaha semen ini mencapai 825 juta dollar AS atau sekitar Rp 10 triliun.

Ia mengungguli adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo diurutan 37 dengan kekayaan 750 juta dollar AS.

Berikut daftar lengkap 50 orang terkaya Indonesia versi Forbes:

1. Keluarga Hartono : 15,4 miliar dollar AS, Djarum
2. Susilo Wonowidjojo : 5,5 miliar dollar AS, tembakau
3. Anthoni Salim : 5,4 miliar dollar AS, bisnis terdiversifikasi
4. Eka Tjipta Widjaja : 5,3 miliar dollar AS, minyak kelapa sawit
5. Chairul Tanjung : 4,8 miliar dollar AS, bisnis terdiversifikasi
6. Sri Prakash Lohia : 4,7 miliar dollar AS, polyester
7. Bachtiar Karim : 3,3 miliar dollar AS, manufaktur
8. Boenjamin Setiawan : 3 miliar dollar AS, farmasi
9. Mochtar Riady : 2,2 miliar dollar AS, bisnis terdiversifikasi
10. Tahir : 2 miliar dollar AS, bisnis terdiversifikasi
11. Peter Sondakh : 1,9 miliar dollar AS, investasi
12. Kusnan dan Rusdi Kirana : 1, 88 miliar dollar AS, maskapai penerbangan
13. Murdaya Poo : 1.85 miliar dollar AS, bisnis terdiversifikasi
14. Putera Sampoerna : 1,65 dollar AS, investasi
15. Eddy Kusnadi Sariaatmadja : 1,6 miliar dollar AS, media dan teknologi
16. Ciputra : 1,5 miliar dollar AS, real estate
17. Eddy Katuari : 1,45 miliar dollar, consumer goods
18. Eka Tjandranegara : 1,4 miliar dollar AS, real estate
19. Kuncoro Wibowo : 1,38 miliar dollar AS, ritel
20. Theodore Rachmat : 1,35 miliar dollar AS, bisnis terdiverdifikasi
21. Ciliandra Fangiono : 1,3 miliar dollar AS, minyak kelapa sawit
22. Djoko Susanto : 1,2 miliar dollar AS, ritel
23. Husodo Angkosubroto : 1,1 miliar dollar AS, agribisnis, properti, asuransi
24. Achmad Hamami : 1,15 miliar dollar AS, alat berat
25. Martua Sitorus : 1,13 miliar dollar AS, minyak kelapa sawit
26. Soegiarto Adikoesoemo : 1,08 miliar dollar AS, kimia
27. Low Tuck Kwong : 1,05 miliar dollar AS, batu bara
28. Hary Tanoesoedibjo : 1 miliar dollar AS, media
29. Purnomo Prawiro : 990 juta dollar AS, taksi
30. Rasyid Abdul : 975 juta dollar AS, kayu
31. Harjo Sutanto : 970 juta dollar AS, consumer goods
32. Husain Djojonegoro : 950 juta dollar ASm consumer goods
33. Edwin Soeryadjaya : 930 juta dollar AS, batu bara, investasi
34 . Sukanto Tanoto : 880 juta dollar AS, bisnis terdiversifikasi
35. Aksa Mahmud : 850 juta dollar AS, semen
36. Alexander Tedja : 825 juta dollar AS, real estate
37. Hashim Djojohadikusumo : 750 juta dollar AS, bisnis terdiversifikasi
38. Kartini Muljadi : 715 dollar AS, farmasi
39. Benny Subianto : 710 juta dollar AS, batu bara, investasi
40. Sudhamek : 665 juta dollar AS, consumer goods
41 . Lim Hariyanto Wijaya Sarwono : 660 juta dollar AS, minyak kelapa sawit
42. Garibaldi Thohir : 605 juta dollar AS, batu bara
43 . Osbert Lyman : 600 juta dollar AS, properti
44. Jogi Hendra Atmadja : 590 juta dollar AS, consumer goods
45. Iwan Lukminto : 540 juta dollar AS, tekstil
46 Sjamsul Nursalim : 470 juta dollar AS, ban, ritel
47. Irwan Hidayat : 460 juta dollar AS, jamu
48. Arifin Panigoro : 450 juta dollar AS, minyak
49. The Ning King : 410 juta dollar AS, bisnis terdiversifikasi
50. Soetjipto Nagaria : 400 juta dollar AS, real estate